Walikota Kediri Gelar Operasi Pasar Murni Guna Tekan Inflasi Jelang Lebaran

KEDIRI - Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menggelar operasi pasar murni (OPM) guna menekan lonjakan harga komoditas atau inflasi di pasaran jelang lebaran tahun 2021 bertempat di halaman Kantor Kelurahan Bandar Lor Kecamatan Mojoroto Kota Kediri Jawa Timur, Rabu (5/5/2021) pagi.

Hadir dalam kegiatan ini, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Kepala Barenlitbang Edi Darmasto, KPw Bank Indonesia Kediri, Kepala Disperdagin Tanto Djauhari dan Camat Mojoroto Bambang Trilaksono serta Kepala Kelurahan Bandar Lor.

Baca juga: Tony Rosyid: Adu Kuat HRS vs Jokowi, Dua Jenderal Dicopot

Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar kepada wartawan mengatakan, kegiatan OPM di Kelurahan Bandar Lor untuk melayani warga untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. Agenda tahunan yang digelar Pemkot Kediri bersama TPID menjelang lebaran warga sangat membutuhkan barang komoditas guna keperluan lebaran dan kebutuhan hidup sehari-hari.

Baca juga: Presiden Republik Indonesia, Tinjau Lokasi Food Estate di Desa Ria-Ria

"Kami bersama TPID Kota Kediri sudah mempersiapkan beberapa komoditas yang dibutuhkan masyarakat dengan harga lebih terjangkau dari harga di pasaran, " ucap Mas Abu sapaan akrab Walikota Kediri.

Menurut Mas Abu diadakan operasi sudah menjadi agenda tahunan sehingga ketika ada lonjakan harga sedikit kita adakan operasi pasar. Namun, tetap dilakukan dengan protokol kesehatan yang cukup ketat. 

Baca juga: Bupati Kediri Peringati Hari Pahlawan Tahun 2020

Pihaknya menghimbau kepada masyarakat biasanya kalau lebaran keinginan ingin membeli semuanya. Kalau butuhnya hanya 3 kilogram jangan beli 5 kilogram nanti akan berpengaruh harga di pasaran.

"Jadi belanja dengan bijak karena harga akan menjadi stabil, dalam arti beli barang komoditas sesuai dengan kebutuhan, " himbau Mas Abu.

Baca juga: Luncurkan Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM), Kemendagri Permudah Pengurusan Dokumen Kependudukan

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri (Disperdagin) Tanto Dwijohari mengatakan, kegiatan OPM di Kelurahan Bandar Lor sudah sediakan stok beras 150 sak dengan harga Rp 45 ribu per 5 kilogram, gula dengan stok 500 kilogram dengan harga Rp 10.500 per kilogram.

Disusul juga minyak goreng dengan stok 348 botol dijual dengan harga Rp 11.250 per botol. Telur disediakan 150 kilogram dengan harga Rp 18.500 per kilogram.

Baca juga: Dhoho Street Fashion ke-6 2020 Usung Tema Energy Of Kilisuci

Lanjut Tanto kegiatan OPM di Bandar Lor hari ini merupakan kegiatan yang terakhir. Sebelumnya sudah dilakukan OPM semenjak tanggal 27 April hingga 5 Mei 2021 selama 6 hari ada 3 titik di 3 Kecamatan Mojoroto, Kota dan Pesantren yang digelar di 46 Kelurahan.

"Kegiatan ini dilakukan guna menekan laju inflasi di Kota Kediri agar tetap terjaga saat menjelang lebaran tahun ini, " tutup Tanto.(prijo)