KEDIRI - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Kediri menggelar agenda Musyawarah Anak Cabang (Musancab) se-Kabupaten Kediri untuk memilih dan pembentukan pengurus baru sekaligus menetapkan Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) terpilih, Sekretaris dan Bendahara dilaksanakan serentak dari 26 PAC dibagi 4 titik atau Tim A-Tim D selama 2 hari Sabtu-Minggu (13-14/2/2021) dilaksanakan secara virtual dan terapkan protokol kesehatan.
Musancab DPC PDI-P Kabupaten Kediri yang secara resmi dibuka langsung oleh Ketua DPD Jawa Timur Kusnadi bertempat di Kantor DPC PDIP Kab Kediri Jalan Pare-Kediri Kecamatan Gurah Kab Kediri Jawa Timur, Sabtu (13/2/2021) pukul 10.30 WIB.
Baca juga:
Tony Rosyid: Republik Buzzer
|
Murdi Hantoro selaku Ketua DPC PDI-P Kabupaten Kediri menjelaskan agenda kali ini sebelumnya pengurus ranting melakukan musyawarah untuk mengajukan calon Ketua PAC minimal 3 orang ke DPC PDI Perjuangan Kab Kediri. Selanjutnya dari usulan PAC akan dilanjutkan ke DPD Jawa Timur.
Musancab kali ini untuk mendapatkan kader-kader pemimpin partai di tingkat kecamatan yang ideologis, berkarakter pemimpin dan sanggup membawa partai di kecamatannya menjadi lebih baik.
"Pihaknya berharap siapapun yang terpilih sebagai Ketua PAC mampu melakukan managerial harus lebih baik. Karena, yang memilih Ketua PAC menjadi keputusan DPD PDI-P Jawa Timur kita semua siap melaksanakan, "ungkap Hantoro.
Sementara itu, Kusnadi selaku Ketua DPD PDI-P Jawa Timur mengatakan, agenda kali ini melakukan konsolidasi internal di PDI-P baik tingkat lokal, regional maupun nasional. Saat ini di tingkat DPR Pusat masih ada pro kontra terhadap rancangan Undang-undang tentang Pemilu dan Pilkada. Kita sebagai Partai Politik harus siap karena kita diberi amanah untuk memenangkan hattrick atau sudah memenangkan Pilpres tiga kali.
"Untuk pengurus PAC Kabupaten Kediri, karena masa tugas sudah berakhir jadi kita melakukan proses Musancab sesuai dengan AD/ART Partai PDI-P untuk menghadapi Pemilu 2024 nanti, "ucapnya.
Kusnadi juga menyarankan kepada seluruh kader dan pengurus partai untuk memperkuat silaturahmi dan komunikasi sesama pengurus, baik DPC, PAC dan Ranting.
"Dengan silaturahmi yang kuat akan menyatukan persamaan pemahaman dan pemikiran di wilayahnya masing-masing. Sehingga, gerakan kita menjadi sama dengan melakukan berkunjung yang intensif akan bisa terbangun dengan baik, " ucapnya.
Ketua DPRD Provinsi Jatim ini, juga menambahkan mulai sekarang sudah harus mulai mempersiapkan seluruh kader-kader PDI-P untuk menuju Pemilu 2024 nanti harus mampu memenangkan Pileg dan Pilpres.
Sebelumnya, PDI-Perjuangan sudah berhasil memenangkan Pilpres selama tiga kali, mulai tahun 1999 hingga 2019. Dan kita harus berjuang bisa memenangkan Pilpres tahun 2024 nanti.
Kita juga belum tahu aturannya kedepannya seperti apa, terkait rancangan Undang-undang Pemilu, masih menjadi tarik ulur DPR ada beberapa Fraksi ingin mengubah Pemilu diselenggarakan tidak serentak.
Dikarenakan, dalam Pemilu 2019 kemarin yang digelar serentak untuk Pileg dan Pilpres menyebabkan lebih dari ratusan penyelenggara yang meninggal dunia akibat kelelahan dan sakit saat bertugas.
Yang paling penting, Lanjut Ketua DPD PDI-P Jatim ini, kita sebagai Partai apapun keputusannya nanti kita sudah persiapkan untuk memenangkan Pileg maupun Pilpres kedepan.
Hadir dalam kegiatan ini, Ketua DPD PDI-P Jatim Kusnadi, Reni S Wara Pramana Bendahara DPD PDI-P Jatim, Fraksi PDI-P Kab Kediri, Pengurus anak cabang dan ranting Kabupaten Kediri. (prijo)